ACARA bergengsi "East Java Fashion Harmony" (EJFH) kembali meraih penghargaan sebagai salah satu dari 110 Kharisma Event Nusantara (KEN) terbaik.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, memberikan apresiasi tinggi terhadap event ini yang diadakan di Pantai Midodaren, Tulungagung, Jawa Timur.
"Saya mengucapkan selamat karena ‘East Java Fashion Harmony’ berhasil mencatatkan sejarah masuk dalam deretan event terbaik nusantara (Karisma Event Nusantara) untuk ketiga kalinya,” kata Sandiaga.
Baca juga: Gorontalo Karnaval Karawo 2024, Momentum Emas untuk Promosi Produk Ekraf UMKM Lokal
“Sudah mendapat apresiasi nasional, tentu kita harapkan bisa ditingkatkan sebagai event internasional," ujar Sandiaga saat membuka acara EJFH pada Sabtu (22/6) malam.
East Java Fashion Harmony menyuguhkan berbagai rancangan busana, dari busana dewasa hingga anak-anak, dengan tema tahun ini "Rise of Reminiscence".
Sandiaga menegaskan bahwa acara ini tidak hanya menjadi ajang fashion semata, tetapi juga sebagai sarana promosi pariwisata dan ekonomi kreatif di Tulungagung dan Jawa Timur secara umum.
Ia optimistis bahwa EJFH akan memberikan dampak besar, mengingat fesyen adalah salah satu kontributor utama dalam ekspor ekonomi kreatif Indonesia.
Baca juga: Pasar Kreatif Bandung Store Dorong Perekonomian dan Kualitas Produk Lokal
"EJFH diharapkan dapat terus ditingkatkan baik dari segi pre-on-post acara, sehingga memberikan dampak yang baik bagi para pekerja dan UMKM sektor ekraf guna mendongkrak ekonomi di Jawa Timur," tambah Sandiaga.
Provinsi Jawa Timur dikenal sebagai salah satu destinasi pariwisata unggulan Indonesia. Sandiaga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas dan keberlanjutan acara seperti ini.
"Pantai Midodaren ini sangat cantik dan bersih. Mohon ke depan pengelolaannya bisa dipertahankan agar menjadi inspirasi bagi pokdarwis maupun pengelola desa wisata se-Jawa Timur," ujarnya.
Pj. Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, juga menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Sandiaga dan jajaran Kemenparekraf atas dukungan mereka terhadap EJFH.
Baca juga: Menparekraf Dorong Inovasi dan Kolaborasi Ekonomi Kreatif di Denpasar
"Kami tentu akan meningkatkan standar, sehingga harapan kami East Java Fashion Harmony ini bisa lebih tinggi lagi tingkatannya bahkan bisa masuk standar internasional,” kata Adhy.
“Kami terus berusaha agar ada dampak positif dari acara semacam ini untuk para pekerja wastra dan seni budaya, agar semua bisa hidup dan akhirnya ekonomi kreatif kita bisa mendorong ekonomi Jawa Timur," tutur Adhy.
East Java Fashion Harmony 2024 tidak hanya menjadi ajang unjuk gigi para desainer, tetapi juga menjadi simbol kebangkitan kreativitas lokal yang siap bersaing di kancah global.
Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, EJFH diharapkan terus berkembang dan memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan ekonomi kreatif Indonesia. (SG-2)